AsiaCube - The Best Free Social Exchange Site!

Kamis, 22 Maret 2012

BAMBU

Pohon bambu atau Batang Bambu biasanya akan hidup subur di pinggir sungai, dipinggir drainase (parit), di pinggir pinggir jurang di dalam hutan belantara, sebab pohon bambu ber-akar serabut dan kecil-kecil sehingga tidak tahan terhadap kekeringan, bila kemarau sangat panjang maka daun bambu akan banyak yang rontok.

Adapun jenisnya banyak sekali antara lain yang kutau seperti berikut ini :

1. Bambu Ori : Bambu jenis ini mempunya duri pada batangnya dan pohonnya cukup tinggi, dan bila sudah tua maka pada serat batangnya akan berwarna hitam, dan bambu ori bisa dipergunakan untuk Rumah tinggal, Rumah Darurat, Gedek, Sesek, Bubuh penangkap Ikan, Stick Pancing, Alat musik (angklung) dan lain sebagainya.

2. Bambu petung : Bambu jenis ini tidak mempunyai duri pada batangnya, tetapi kalau pada batang muda banyak terdapat miang yang sangat gatal sekali bila terkena kulit manusia, batangnya lebih besar dari pada batang bambu ori, hanya sayang tidak dapat dipergunakan untuk rumah karena batangnya mudah lapuk juga keropos, dan batang mudanya (rebung) biasanya di masak untuk sayur.

3. Bambu apus : Bambu jenis ini batangnya juga tidak mempunya duri juga pada batang mudanya banyak terdapat miang, bambu ini lebih pendek dari pada kedua bambu tersebut diatas namun pada kulit batang nya sangat tajam, sehingga pada jaman dahulu bisa untuk memotong tali pusar bayi yang baru lahir, dan bambu jenis ini hanya bisa untuk tali (tampar).

4. Bambu Keles : Bambu jenis ini ciri-cirinya hampir sama dengan Bambu Apus hanya yang beda jarak ruasnya agak lebih panyang, sehingga bambu ini bisa dipernukan untuk pembuatan jeruji sangkar burung, dibuat kipas, Kerey, Keranjang dan lain-lainnya.

5. Bambu Wungu : Bambu jenis ini sama dengan Bambu Keles hanya batangnya saja berwarna wungu (lembayung), bambu jenis ini biasanya di pakai untuk Meja dan Kursi, Asesoris pembatas ruangan pada restoran (rumah) makan juga pagar hias.

6. Bambu Kuning : Sesuai dengan namanya Bambu jenis ini warna batangnya berwarna kuning emas, dan bambu jenis ini biasanya ditanam orang untuk pohon hias halaman, dan batang yang kecil dan tua biasanya dipakai untuk tangkai Lempar Lembing.

7. Bambu Buluh : Bambu jenis ini ruas batangya paling panjang di antara dari semua jenis bambu karena panjang ruasnya bisa memncapi 1,5 m', dan biasanya dipergunakan untuk pembuatan Seruling juga Tangkai sapu kelut.

8. Bambu hias : Bambu jenis ini biasanya hanya di pakai untuk tanaman hias dan bambu jenis ini bisa dijumpai di pinggir pinggir Perumahan dan di pinggir jalan Tol.

Demikian sedikit tentang Pohon Bambu yang sempat saya ketahui, tentunya masih banyak jenis-jenis lainnya yang tumbuh di Bumi Kita Indonesia yang tercinta ini.

Rabu, 21 Maret 2012

RUMAH DARI TEMBOK

Rumah tembok atau Rumah yang dindingnya dari tembok tentunya biaya pembuatannya jauh paling mahal di bandingkan dengan biaya pembuatan Rumah Bambu ataupun Kayu, karena bahan-bahan (matrial) yang dipergunakan jenisnya banyak sekali antara lain :

1. Batu pecah
2. Pasir.
3. Batu Bata
4. Semen ( Portland Cement )
5. Kapur
6. Besi Tulangan (untuk beton)
7. Krikil.
8. Kayu (untuk rangka Atap dan Kusen)
9. Eternit (untuk Langit-langit)
10. Genteng Bubung.
11. Keramik (untuk Lantai dan Dinding rumah maupun kamar mandi)

Dan tentunya masih banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu di kesempatan ini, adapun Rumah dari Dinding Tembok ini harus ada pondasi untuk menyangga dinding tembok serta atap yang berada diatasnya, Pondasinya harus betul-betul kuat untuk menerima beban yang berada diatasnya, kalau tidak demikian maka dikemudian hari pondasi akan turun kebawah dan pecah, demikian juga tembok yang berada diatasnya otomatis ikut pecah, maka untuk mencegah hal yang demikian kalau perlu diatas pondasi harus di beri Sloof Beton Bertulang dengan perbandingan campuran tertentu.

Dan tidak kalah pentingnya, bila sahabat semua merancang atau membangun rumah jenis tembok jangan sampai ketinggalan pembuatan lobang angin-angin (Ventilasi) yang gunanya untuk serkulasi udara, sehingga udara di dalam rumah tidak panas dan menjadikan rumah yang sehat karena udaranya selalu berganti.

Rumah jenis tembok ini sekarang banyak yang di tangani oleh Pengembang Perumahan ( Developer ) mulai dari yang jenis yang sederhana yaitu RSS ( Rumah Sedikit Semen ) sampai Rumah Elite, dan rumah ini dijual secara cicilan (angsuran) jadi bagi warga yang kurang mampu tentunya sangat membantu sekali untuk dapat mempunya tempat tinggal atau rumah.

Selasa, 20 Maret 2012

RUMAH DARI KAYU

Rumah kayu memang lebih indah dan lebih kuat dibandingkan dengan rumah bambu, selain itu rumah yang bahannya dari kayu selain kuat harga bahan bakunya cukup mahal juga biaya atau ongkos pembuatannya juga mahal karena harus dikerjakan oleh tenaga (tukang) yang mempunya ke ahlian dibidang  per-kayuan. Dan bentuknya dapat dibuat sedemikian rapi apalagi kalau Desainernya bagus akan kelihatan anggun.

Rumah jenis kayu ini banyak terdapat di daerah yang berdekatan dengan hutan misalnya saja di daerah Kabupaten Tuban, Kabupaten Ngawi,  juga di Daerah Kabupaten Kulon Progo Yogyakarta. Adapun bahan baku yang paling bagus untuk digunakan adalah dari Kayu Jati, kemudian dibawahnya adalah Kayu Tahun, adapun kayu tahun sendiri terdiri dari Kayu Meranti, Kayu Kamper, Kayu Kempas, Kayu Besi (Bangkiray) dan masih banyak yang lainya, kemudian yang terakhir adalah kayu lokal misalnya saja kayu Mahoni, Kayu Kurmis, Kayu Nangka, Kayu Sengon dan lain sebagainya.

Namun khusus untuk Kayu Tahun dan Kayu Lokal supaya awet sewaktu dipergunakan harus harus di beri obat pengawet kayu, juga sebelum dipasang supaya dikasih Minyak Olie Tap atau di Ter atau juga di cat Meni Kayu supaya tidak dimakan hama seperti Kutu Kayu, Cendawan juga Rayap.

Rumah dari Kayu sendiri juga masih banyak dipergunakan untuk bangunan pendopo yang biasanya atapnya di buat dengan bentuk atap joglo dan semua tiangnya biasanya di bentuk dengan motif ukir-ukiran yang sanmgat bagus sehingga sedap dipandang mata.

Senin, 19 Maret 2012

RUMAH DARI BAMBU

Sejak dari jaman dahulu bahwa di negara Indonesia kita yang tercinta orang membuat rumah dari bambu, hanya bedanya kalau tempo dahulu orang membuat rumah dari bambu dengan desain yang yang sangat sederhana sekali yang paling pokok adalah bisa ditempati untuk sekeluarga, tidak kehujanan dan tidak kepanasan.

Dan rumah - rumah bambu ini sekarangpun masih ada  biarpun lokasinya yang paling banyak berada di alam pedesaan, selain harga pembuatannya sangat murah di banding dengan kalau menggunakan kayu tahun misalnya, atapnyapun kadang-kadang cukup mengunakan batang rumput ilalang yang yang sudah dikeringkan atau dari daun jati, bisa juga dari daun kelapa. Dan Rumah dari bambu ini bila di siang hari hawanya cukup dingin, hanya sayangnya rawan terhadap kebakaran.

Cara pembuatannyapun cukup murah, apalagi di pedesaan karena kalau di desa membuat rumah seperti ini biasanya dengan jalan Gotong Royong ( saling membantu di antara tetangga ) jadi pihak tuan rumah tidak perlu membayar ongkos tukang, hanya cukup menyediakan makan dan minum diwaktu pelaksanaan pekerjaan sedang berjalan.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Nurcahyaku5